Tuesday, October 1, 2019

UKM Go Digital

Opinion Day #15
Oleh : Taufan Yanuar (SSG-007)

Untuk mendorong pertumbuhan bisnis Small Medium Enterprise (SME) atau UKM, maka para pelaku bisnis tersebut harus memiliki kesadaran yang tinggi dalam pemanfaatan teknologi, tidak hanya sekedar unutk mengikuti zaman, tetapi dengan memanfaatkan perkembangan dunia digital juga bisa meningkatkan efisiensi dan efektifitas dalam pengelolaan bisnis.

Pemanfaatan teknologi ini memunculkan aplikasi yang tidak hanya bermanfaat bagi individu, tetapi juga dapat membantu bisnis. Sehingga pebisnis tidak hanya dituntut untuk berkerja keras, tetapi juga bekerja cerdas.

Dari kota Nganjuk menyumbangkan 2 aplikasi digital yang cukup berhasil dan berkembang, yaitu HEEH JEK dan Iwak.me


HEEH JEK

HEEH JEK adalah perusahaan di Nganjuk Jawa Timur yang didirikan oleh para pengusaha muda Nganjuk yang tergabung dalam Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI).  HEEH JEK menggunakan teknologi berbasis aplikasi untuk memberikan kemudahan akses bagi penyedia jasa dan pengguna jasa dalam memesan ojek, taxi, pengiriman barang, pemesanan makanan, belanja serta rental.

Salah satu founder HEEH JEK adalah Harun Musa Ishaq. Manajer HEEH JEK Nganjuk adalah Komaudin. Sebagai aplikasi ojek online, HEEH JEK bisa mengubungkan teman-teman UMKM dari pengusaha kuliner misalnya bisa menjadi line distribusi sendiri.


Iwak.me

Iwak.me adalah platform investasi sosial di bidang perikanan yang membantu petani-petani ikan untuk memaksimalkan produksinya dengan cara menghubungkan para petani ikan dengan pemodal, pakar, penyedia bibit, dan Pemerintah.

Adalah Hestyriani Anisa Widyaningsih dan Rushan Faizal sebagai founder dan desainer iwak.me, yang mengembangkan terobosan baru ini.

Iwak.me dibangun dengan cita-cita sederhana dari sang founder, Rushan Faizal, yang ingin memajukan kota kelahirannya Nganjuk dengan adanya potensi di sektor budidaya perikanan. Keinginan Rushan membantu kawan-kawan keluarga petani budidaya ikan yang memunculkan ide iwak.me sebagai platform investasi bisnis.


Ekonomi digital ini merupakan penggerak pembangunan nasional, untuk itu para pelaku usaha perlu berkolaborasi dalam meningkatkan pemahaman serta kesadaran memperkuat ekosistem ekonomi digital yang akan mendukung aktivitas usaha mereka.

Untuk menginspirasi para UKM tersebut, IPOMS Surabaya akan mengadakan kegiatan sekaligus memberikan added value as profesional bagi kepentingan masyarakat khususnya Jatim dengan mengadakan Study Group ke-35 di kota Nganjuk.

Kapan dan dimana? Nantikan informasi selanjutnya.


Sumber :
https://www.heehjeknganjuk.com/
https://swa.co.id/swa/trends/terobosan-baru-iwak-untuk-pemodal-budidaya-lele

No comments:

Post a Comment

Related Posts