Monday, January 20, 2020

Pendapatan Industri Big Data di Dunia 2011-2027


Pendapatan industri big data meningkat setiap tahunnya. Berdasarkan data Statista, pendapatan industri big data sebesar US$ 35 miliar pada 2017. Angka ini meningkat 360,5% dibandingkan 2011 yang hanya US$ 7,6 miliar.

Pada 2027 diproyeksikan tumbuh hingga US$ 103 miliar, naik lebih dari dua kali lipat dari estimasi 2018 sebesar US$ 42 miliar. Statista menyebutkan dengan pangsa pasar 45%, segmen perangkat lunak menjadi segmen pasar big data terbesar pada 2027.

Sebuah lembaga riset Institute of Director memperkirakan pasar Big Data di Indonesia bisa mencapai US$ 41,77 juta atau setara Rp 556 miliar pada 2017.

Nilai pasar tertinggi diproyeksikan untuk industri penyedia infrastruktur, yaitu sekitar US$ 15,43 juta dengan tingkat pertumbuhan rata-rata (CAGR) periode 2012–2017 mencapai 45,1 persen.

Sedangkan untuk penyediaan piranti lunak (software) diperkirakan sekitar US$ 12,6 juta, dan untuk pelayanan mencapai US$ 13,8 juta. Tren positif ditunjukkan oleh perkembangan digital di Indonesia, khususnya Big Data.

Pengguna teknologi big data analytics saat ini tidak sebatas industri telekomunikasi. Sejumlah industri lain seperti jasa keuangan, ritel, pemerintah, asuransi dan layanan publik dinilai sudah menerapkan teknologi big data analytics di Indonesia.

Selain itu, Lembaga riset global Gartner memprediksi penggunaan data analytics oleh industri secara global akan meningkat sebesar 75 persen pada 2020.


Sumber :
https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2020/01/09/berapa-pendapatan-industri-big-data-di-dunia
https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2017/06/13/berapa-nilai-pasar-big-data-di-indonesia

No comments:

Post a Comment

Related Posts