Belajar dan Ikut Serta Mencerdaskan Kehidupan Bangsa dan Meningkatkan Keunggulan Bersaing Industri Indonesia
Sunday, September 6, 2015
Product and Process Positioning Strategy (bagian 2)
Surabaya Study Group XXVII
Product and Process Positioning Strategy
Pertemuan Surabaya Study Group ke-27 siang ini merupakan lanjutan dari pertemuan sebelumnya yaitu Surabaya Study Group ke-26 yang diadakan tanggal 7 Juni 2015, dengan judul materi Product and Process Positioning Strategy, yang diadakan di Waru, Sidoarjo.
Lanjutan materi tersebut awalnya akan diadakan di kampus ITS, di salah satu ruangan kuliah di jurusan Teknik Industri. Namun dikarenakan keadaan darurat dan mendadak ternyata PLN sedang melakukan perbaikan. Sehingga dikarenakan listrik yang mati terpaksa harus memindahkan ruangan untuk acara Surabaya Study Group.
Dan setelah berkoordinasi, akhirnya kita menemukan ruangan yang masih dialiri arus listrik, dan tentunya yang sedang tidak dipakai untuk kegiatan lain. Ruangan tersebut masih di dalam kampus, yaitu Gedung Mobil Listrik.
Materi "Product and Process Positioning Strategy" akhirnya dimulai oleh Yudha Andrian Saputra, ST., MBA. dosen Jurusan Teknik Industri, ITS, dimana acara ini diikuti oleh 18 peserta, yaitu
1. Artha Nugraha Jonar (PT Tiga Permata Ekspres - Sidoarjo)
2. Taufan Yanuar (PT. HSI, Sidoarjo)
3. Arif Subagyo (PT Djabes Sejati, Mojokerto)
4. Fauzi Arif RH (PT Guentner Indonesia - Pasuruan)
5. Rahadian Prabowo (PT. INDOSPRING, Tbk)
6. Wijanarko Kertowijoyo (PT Tiga Permata Logistik - Jakarta)
7. Siti Zulaikah (PT Tiga Permata Logistik - Sidoarjo)
8. Elisabeth Maria (PT Tirta Investama - Pandaan)
9. Sri Atiningsih (PT Tirta Investama - Pandaan)
10. Ivana Margaretha (PT Tirta Investama - Pandaan)
11. Vincentia Erika (Mahasiswa Teknik Industri - ITS)
12. Lola Cahyana (Mahasiswa Teknik Industri - ITS)
13. Deo Denada Wullah (Mahasiswa Teknik Industri - ITS)
14. Christian Suryatama (Mahasiswa Teknik Industri - ITS)
15. Ade Putra Lubis (Mahasiswa Teknik Industri - ITS)
16. Saka Tri Atmaja (Mahasiswa Teknik Industri - ITS)
17. Mira Ammalia (Mahasiswa Teknik Industri - ITS)
18. Resa Irwanto (Mahasiswa Teknik Industri - ITS)
Beberapa materi yang dapat diambil intisari dari Product Positioning Strategy adalah sebagai berikut :
Faktor yang menentukan product positioning strategy adalah:
1. Manufacturing lead time
2. Waktu dimana konsumen bersedia menunggu produk hingga siap diterima
3. Level tingkat kustomisasi yang diharapkan oleh pelanggan
Secara umum operasi dari product positioning strategy:
– Make to stock (MTS)
– Assemble to order (ATO)
– Make to order (MTO)
– Engineer to order (ETO)
Contoh Industri-Industri di masing-masing tipe adalah sebagai berikut :
Make to stock (MTS):
– Bottling Company: Coca Cola dan Pelumas
– Semen
– Fashion and Consumer Goods Product
Assemble to order (ATO)
– Furniture, contoh parket
– Industri Otomotif
Make to order (MTO)
– Spare Part Mesin dan Kendaraan
– Furniture Spesific
Engineer to order (ETO)
– EPC Konstruksi
– Kapal
– Pesawat Terbang
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Related Posts
-
Hari Jumat ini, tanggal 11 Desember bertepatan sebagai Hari Gunung Internasional, yang telah ditetapkan pada tanggal tahun 2002 oleh PBB. D...
-
Opinion Day #16 Oleh : Taufan Yanuar (SSG-007) Rabu pagi saat cek di aplikasi tiket online untuk jadwal bioskop, ternyata 4 jadwal untu...
di mohon agar memberikan komentar sesuai dengan topik bahasan, terima kasih
ReplyDeleteSaya telah berpikir bahwa semua perusahaan pinjaman online curang sampai saya bertemu dengan perusahaan pinjaman Suzan yang meminjamkan uang tanpa membayar lebih dulu.
ReplyDeleteNama saya Amisha, saya ingin menggunakan media ini untuk memperingatkan orang-orang yang mencari pinjaman internet di Asia dan di seluruh dunia untuk berhati-hati, karena mereka menipu dan meminjamkan pinjaman palsu di internet.
Saya ingin membagikan kesaksian saya tentang bagaimana seorang teman membawa saya ke pemberi pinjaman asli, setelah itu saya scammed oleh beberapa kreditor di internet. Saya hampir kehilangan harapan sampai saya bertemu kreditur terpercaya ini bernama perusahaan Suzan investment. Perusahaan suzan meminjamkan pinjaman tanpa jaminan sebesar 600 juta rupiah (Rp600.000.000) dalam waktu kurang dari 48 jam tanpa tekanan.
Saya sangat terkejut dan senang menerima pinjaman saya. Saya berjanji bahwa saya akan berbagi kabar baik sehingga orang bisa mendapatkan pinjaman mudah tanpa stres. Jadi jika Anda memerlukan pinjaman, hubungi mereka melalui email: (Suzaninvestment@gmail.com) Anda tidak akan kecewa mendapatkan pinjaman jika memenuhi persyaratan.
Anda juga bisa menghubungi saya: (Ammisha1213@gmail.com) jika Anda memerlukan bantuan atau informasi lebih lanjut
kesaksian nyata dan kabar baik !!!
ReplyDeleteNama saya mohammad, saya baru saja menerima pinjaman saya dan telah dipindahkan ke rekening bank saya, beberapa hari yang lalu saya melamar ke Perusahaan Pinjaman Dangote melalui Lady Jane (Ladyjanealice@gmail.com), saya bertanya kepada Lady jane tentang persyaratan Dangote Loan Perusahaan dan wanita jane mengatakan kepada saya bahwa jika saya memiliki semua persyarataan bahwa pinjaman saya akan ditransfer kepada saya tanpa penundaan
Dan percayalah sekarang karena pinjaman rp11milyar saya dengan tingkat bunga 2% untuk bisnis Tambang Batubara saya baru saja disetujui dan dipindahkan ke akun saya, ini adalah mimpi yang akan datang, saya berjanji kepada Lady jane bahwa saya akan mengatakan kepada dunia apakah ini benar? dan saya akan memberitahu dunia sekarang karena ini benar
Anda tidak perlu membayar biayaa pendaftaran, biaya lisensi, mematuhi Perusahaan Pinjaman Dangote dan Anda akan mendapatkan pinjaman Anda
untuk lebih jelasnya hubungi saya via email: mahammadismali234@gmail.comdan hubungi Dangote Loan Company untuk pinjaman Anda sekarang melalui email Dangotegrouploandepartment@gmail.com